Gunung Agung Siaga, Dirjen Hubud: Penerbangan di Bali Masih Normal Harap Berhati-Hati masyarakat Bali

AGEN ADUQ-Aktivitas Gunung Agung semakin meningkat. Walau demikian, penerbangan di wilayah udara Bali masih normal.

"Yang membahayakan penerbangan itu abunya dan sekarang kami memantau melalui BMKG secara kontinyu, manakala terjadi semburan material vulkanik maka kita bisa antisipasi penerbangan terhadap pesawat yang akan melintas," kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub, Agus Santoso, di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Selasa (19/9/2017).

Agus menyatakan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) belum mengeluarkan imbauan terkait status siaga Gunung Agung. Kementerian Perhubungan, menurut Agus, masih menilai situasi wilayah udara di Bali masih normal.

"Sama sekali belum ada imbauan. Yang kita khawatirkan abu tersembur tapi tergantung arah anginnya juga. Saat ini penerbangan masih normal," ujar Agus.

Walau demikian, Agus menyatakan Ditjen Hubud meyakini setiap bandara di Tanah Air memiliki rencana ketika bencana alam seperti letusan gunung berapi terjadi. Perencanaan itu untuk mengantisipasi dampak dari bencana tersebut seperti penumpukan penumpang hingga keselamatan penerbangan.

"Jika terjadi, tergantung juga dengan dahsyatnya letusan atau tidak. Untuk Gunung Agung ini kemungkinan besar hanya Bandara Ngurah Rai yang terdampak. Semua bandara punya rencana jika terjadi kondisi krusial. Kami sudah siap menanganinya tapi itu (letusan Gunung Agung) tidak kita harapkan, kalau terjadi kami sudah siap," ucap Agus.