Terungkap Suami Perkosa Adik Ipar Berkali-kali, Berawal Dari Penemuan Kondom Bekas
Terungkap Suami Perkosa Adik Ipar Berkali-kali, Berawal Dari Penemuan Kondom Bekas
Terungkap Suami Perkosa Adik Ipar Berkali-kali, Berawal Dari Penemuan Kondom Bekas
Diminta mertua mengawal adik ipar, IM malah menyetubuhi adik ipar berinisial NA (15 tahun) sampai berkali-kali.
Persetubuhan itu dilaksanakan pelaku di kamar adiknya saat sang istri dan anak sudah tidur.
"Adik ipar tersebut ikut sama saya dan istri mula tahun ini"
"Mertua menitipkan untuk dipertahankan karena adik kami tersebut sering keluyuran terbit rumah dan pergaulannya agak bebas," kata IM saat diwawancarai usai press realise di halaman Mapolres Prabumulih, Senin (30/9/2019).
IM melanjutkan, ia mulai tertarik dengan adik iparnya tersebut lantaran sang adik sekitar di lokasi tinggal sering mengenakan pakaian seksi.
"Dia di lokasi tinggal sering gunakan pakaian tipis dan seksi lagipula kalau malam ketika saya nonton tv dia terbit kamar dengan pakaian seksi,"
"Makanya tertarik, selain tersebut dia tidak jarang tidur malam"
"Kamarnya berhadapan dengan kamar saya beserta istri dan anak," tuturnya.
Aksi bejat tersebut terbongkar sesudah sang istrinya mendapati adanya perangkat kontrasepsi jenis kondom di aliran air kamar mandi lokasi tinggal mereka.
Curiga dengan urusan itu, sang istri inisial DM lantas mencari tahu tetapi terus terjadi bentrokan di lokasi tinggal tangga mereka.
Selanjutnya pasangan itu saling gugat cerai.
Saat berkeinginan pisah atau bentrok harta gono gini, MA mengaku untuk ayuknya andai telah sejumlah kali disetubuhi IM.
"Istri saya telah curiga dari lama dan saya curiga istri saya selingkuh makanya kami berkeinginan cerai,"
"Lalu istri yang tidak jarang dapat kondom di lokasi tinggal menanyai MA terus dan akhirnya menyatakan sudah saya setubuhi, lantas saya diadukan ke polisi," bebernya kepada pokerace99.
IM mengatakan, ia kesatu menyuruh MA bersangkutan intim sekitar mula Mei 2019.
Ketika tersebut pelaku masuk kamar sang adik menantikan istri dan anak tidur.
Lalu sesudah masuk kamar, pelaku mendapati MA belum tidur tetapi masih main handphone.
"Waktu tersebut sekitar pukul 01.30 malam, saya masuk kamar kemudian saya ajak dia bersangkutan dan saya janjikan duit Rp 500 ribu, setelah berlalu dia justeru nanya mana uangnya."
"Setelah tersebut terus kami berhubungan"
"Kadang saya kasih Rp 300 ribu sampai Rp 500 ribu," ujarnya sambil menyesali tindakan itu.
Kapolres Prabumulih, AKBP I Wayan Sudarmaya didampingi Kasat Reskrim, AKP Abdul Rahman mengungkap pelaku diringkus sebab telah mengerjakan persetubuhan terhadap adik ipar sendiri hingga sejumlah kali.
"Tersangka diringkus sebab menyetubuhi anak di bawah usia yang adalahadik ipar sendiri masih berumur 15 tahun, terduga kita amankan di kediamannya," ujarnya.
Kapolres menuturkan, pelaku menyetubuhi sang adik di kamar lokasi tinggal mereka dan saat sang istri ada, diperkirakan aksi itu dilaksanakan tersangka dengan menakut-nakuti korban.
"Atas perbuatannya itu, pelaku akan anda jerat pasal 81 UU nomor 35/2014 tentang evolusi UU nomor 23/2002 mengenai perlindungan anak," ujarnya.
Tidak ada komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.